BerandaBirokrasiBupati Mojokerto Pimpin Ceremony Groundbreaking Pembangunan IGD dan Poliklinik Terpadu RSUD dr...

Bupati Mojokerto Pimpin Ceremony Groundbreaking Pembangunan IGD dan Poliklinik Terpadu RSUD dr Soekandar

Mojosari – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati pimpin Ceremony dan Groundbreaking Pembangunan IGD dan Poliklinik Terpadu RSUD Prof. dr. Soekandar Mojosari pada Kamis (25/5/2023).

Bupati Ikfina sebagai orang nomor satu di Kabupaten Mojokerto menjadi pejabat yang mendapat kehormatan untuk meletakkan batu pertama sebagai tanda pelaksanaan pembangunan gedung Poliklinik dan IGD terpadu dimulai.

Didampingi jajaran pengurus, dewan pengawas RSUD Prof. dr. Soekandar, sejumlah Forkopimda dan Forkopimca Mojosari, Bupati Mojokerto pun meletakkan batu pertama sebagai tanda pembangunan dua gedung senilai 83 milyar rupiah ini dimulai.

Groundbreaking serta Ceremony Pembangunan IGD dan Poliklinik Terpadu RSUD Prof. dr. Soekandar merupakan acara puncak salah satu rangkaian peringatan HUT ke-23.

Di kesempatan yang sama, Bupati Ikfina juga meresmikan Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM) yang akan menunjang pelayanan RSUD Prof. dr. Soekandar.

Bupati Ikfina juga meresmikan Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM) yang akan menunjang pelayanan RSUD Prof. dr. Soekandar.

Bupati Ikfina berharap pembangunan gedung Poliklinik dan IGD terpadu milik RSUD Prof. dr. Soekandar akan berdampak pada peningkatan pelayanan kesehatan yang semakin baik.

“Semoga gedung ini nanti bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat agar semakin prima,” tuturnya.

Bupati Ikfina memaparkan bahwa RSUD Prof. dr. Soekandar merupakan salah satu rumah sakit tipe B dengan pelayanan terbaik dan alat tercanggih di wilayah Kabupaten Mojokerto.

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati pimpin Groundbreaking serta Ceremony Pembangunan IGD dan Poliklinik Terpadu RSUD Prof. dr. Soekandar.

“Saya berharap RSUD tidak hanya memberi pelayanan prima dan terjangkau, tetapi tetap ada satu keuntungan yang tujuannya dipakai lagi untuk mengembangkan kebutuhan rumah sakit, bisa mempunyai alat-alat yang canggih sehingga pelayanan bisa semakin cepat,” harapnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Prof. dr. Soekandar, dr. Djalu Naskutub menyampaikan, gedung IGD terpadu dibangun dengan lusa 18 x 44,3 meter, sementara gedung Poliklinik terpadu dibangun dengan luas 18 x 56 meter.

Untuk lantainya, masing-masing dibangun dengan empat lantai. Sehingga IGD dan Poliklinik Terpadu akan berdiri dengan 4 lantai.

“Kami mohon dukungannya dari semua pihak, kami juga mohon dibantu doa agar pelaksanaan pembangunan selama tujuh bulan kedepan ini bisa berjalan dengan lancar tanpa hambatan dan bisa selesai tepat waktu. Sehingga di akhir tahun nanti bisa kami gunakan untuk memberi pelayanan kepada masyarakat,” tuturnya.

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Kabar Popular