Pungging- Kreativitas Diah Amilia (38) patut diacungi jempol. Berawal dari hobi makan cokelat, kini ia mempunyai bisnis kuliner beromzet Rp 1 juta per bulan. Emak-emak di Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto ini memproduksi kue cokelat berbentuk imut dan lucu.
Diah awalnya membuat kue cokelat berbentuk lucu dan imut agar disukai 3 buah hatinya. Sejak pertengahan 2019, ia mulai menjual kue racikannya tersebut karena saran saudaranya.
Istri Iswandi (41) melayani pesanan kue cokelat dengan aneka bentuk yang lucu dan imut. Antara lain berbentuk Doraemon, Upin Ipin, Micky Mouse, Teletubbis, Spongebob, Little Mermaid dan Little Pony, karkater anak muslim, serta buah, sayur dan aneka kue kering.
“Menjelang lebaran biasanya yang banyak diminta karakter anak muslim. Kalau hari biasa bikin karakter film kartun,” terangnya kepada kabarmojokerto.id, Rabu (15/3/2023).
Emak-emak asal Dusun Manukan, Desa Balongmasin, Pungging, Kabupaten Mojokerto menerapkan beberapa metode pemasaran. Yaitu menggunakan medos, memberdayakan 5 reseller, serta memakai Aplikasi Tumbas milik Disperindag Kabupaten Mojokerto.
Ia tertarik membuka lapak di Aplikasi Tumbas karena bebas biaya aplikasi maupun biaya admin. Sehingga Diah tak perlu menaikkan harga produknya. Selain dari Mojokerto sendiri, penikmat kue cokelat unik buatannya juga dari Jakarta, Banten dan Kalimantan.
Menurut Diah, penikmat kue cokelat karakter bikinannya mulai dari anak-anak sampai dewasa. Karena rasanya yang nikmat. Manisnya pas sehingga tidak bikin enek maupun gigi ngilu.
Rasa cokelatnya kuat dengan variasi sedikit pahit. Tekstur kue ini juga terasa lembut di mulut ketika dikunyah. “Omzet rata-rata Rp 1 juta per bulan,” bebernya.
Selain nikmat, kue cokelat karakter buatan Diah menggunakan bahan kualitas premium. Baik cokelat putih, dark cokelat, maupun pewarna makanan. Ibu tiga anak ini tanpa menambahkan pemanis pada kuenya.
Sehingga cokelat berbentuk lucu dan imut itu aman dikonsumsi anak-anak. Bahkan, kue ini bisa tahan selama 6 bulan asalkan disimpan dengan benar.
“Cokelat karakter yang lebih murah banyak, tapi rasanya nyetak juga serik. Kalau produk saya tidak bikin batuk,” jelasnya.
Harga membawa rasa, itulah prinsip Diah. Sehingga cokelat karakter bikiannya ia banderol Rp 55 ribu per toples ukuran 250 gram. Masing-masing toples berisi 22-30 kue cokelat.
“Saya juga jual kiloan, harganya Rp 185 ribu/Kg. Karakternya bebas, campur-campur mau apa saja bisa,” pungkasnya.
Diah juga menjual kue cokelat dalam bentuk lain. Yaitu kue cokelat paket kado Rp 4 ribu per sekat, cokelat untuk ucapan Rp 25 ribu, cokelat lolipop Rp 3 ribu per biji, cokelat buket bunga Rp 8 ribu per bunga, serta cokelat krispi Rp 10 ribu per botol.
(Penulis: Muhammad Gusta)
 patut diacungi jempol. Berawal dari hobi makan cokelat, kini ia mempunyai bisnis kuliner beromzet Rp 1 juta per bulan. Emak-emak di Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto ini memproduksi kue cokelat berbentuk imut dan lucu.){kind=link}