Mojoanyar- Dua pelajar yang berboncengan mengendarai sepeda motor Suzuki Satria F tertabrak pemotor lain di Jalan Raya Desa Jabon, Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto. Tabrakan itu terjadi gara-gara 2 pelajar ceroboh ketika menyeberang jalur Mojokerto-Pasuruan tersebut.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto Iptu Wihandoko mengatakan kedua pelajar itu berinisial REA (16), warga Kecamatan Bangsal dan FRU (17), warga Kecamatan Gedeg. REA membonceng temannya itu menggunakan sepeda motor Satria F dengan nomor polisi (nopol) S 3079 ME.
Dua pelajar itu melaju dari timur ke barat atau dari arah Mojosari ke Kota Mojokerto di jalur Mojokerto-Pasuruan. Sampai di Desa Jabon, tepat di depan Labkesda Mojokerto, Jumat (3/2/2023) sekitar pukul 23.30 WIB, mereka belok ke kanan akan masuk ke Dusun Jogodayoh.
Saat bersamaan, melaju sepeda motor Suzuki Satria F nopol S 2145 RD dari barat ke timur atau dari arah Kota Mojokerto menuju Mojosari. Sepeda motor ini dikendarai Wawan Dwi Jaya (40), warga Desa Sumbergirang, Puri, Mojokerto.
“Karena jarak sudah dekat, kedua sepeda motor itu bertabrakan,” terang Wihandoko kepada kabarmojokerto.id, Sabtu (4/2/2023).
Berdasarkan informasi yang digali kabarmojokerto.id, kecelakaan ini mengakibatkan 3 orang terluka. Salah seorang pelajar mengalami patah tulang kanan dan cedera kepala, sedangkan temannya luka robek di lutut. Keduanya dievakuasi ke RS Sido Waras, Bangsal.
Sedangkan Wawan menderita fraktur di tangan dan cedera kepala. Ia dilarikan ke RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.
“Diduga dua pelajar itu ketika belok ke kanan kurang hati-hati dan kurang antisipasi arus lalu lintas dari depan. Sehingga terjadilah laka lantas,” tandas Wihandoko.
