Mojosari- RSUD Prof dr Soekandar, Mojosari, Kabupaten Mojokerto menerapkan sistem pendaftaran online untuk pasien rawat jalan sejak Februari 2023. Sistem ini diterapkan agar masyarakat yang ingin mengakses layanan di 26 poliklinik tak bosan mengantre.
“Sistem pendaftaran online menggunakan Aplikasi Mobile JKN dan Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM) kami terapkan sejak Februari lalu,” kata Direktur RSUD Prof dr Soekandar, dr Djalu Naskutub kepada kabarmojokerto.id, Kamis (20/4/2023).
Rumah sakit milik Pemkab Mojokerto ini mempunyai layanan 26 poliklinik. Meliputi klinik penyakit dalam, VCT, hemodialisa, kandungan dan kebidanan, KB, Paru, jantung, serta klinik mata.
Juga klinik bedah anak, gigi dan mulut, anak, bedah onkologi, kulit dan kelamin, klinik MCU, rehab medik, THT, geriatri, urologi, anestesi, saraf, jiwa, bedah umum dan orthopedi.
Sistem pendaftaran online, lanjut dr Djalu, diterapkan seiring semakin tingginya minat masyarakat Kabupaten Mojokerto menggunakan layanan poliklinik RSUD Prof dr Soekandar.
Jumlah kunjungan tahun 2020 di angka 68.490 pasien, 60.493 pasien tahun 2021, naik drastis tahun 2022 mencapai 76.974 pasien. Sedangkan Januari-Maret 2023 sudah 23.991 pasien.
“Sistem ini memudahkan masyarakat mengakses layanan poliklinik kami. Selain itu, pasien juga tidak perlu mengantre di loket pendaftaran,” terangnya.
Cara daftar di Aplikasi Mobile JKN
1. Download Aplikasi Mobile JKN dari Playstore atau App Store, lalu instal di ponsel pintar (smartphone)
2. Pilih menu “Masuk/Daftar” jika sudah menjadi peserta JKN-KIS atau BPJS Kesehatan
3. Isi data diri anda, mulai dari NIK, nama dan tanggal lahir. Kemudian klik “Verifikasi Data”
4. Jika registrasi berhasil, Sobat Karmo akan kembali ke halaman “Login”. Silakan Login dengan memasukkan data diri dan PIN yang sudah dibuat
Menggunakan Mobile JKN untuk mendaftar layanan rawat jalan di RSUD Prof dr Soekandar
1. Masuk ke Aplikasi Mobile JKN
2. Klik menu “Pendaftaran Pelayanan”
3. Pilih menu “Faskes Rujukan Tingkat Lanjut” di kanan atas layar ponsel anda
4. Pilih nama peserta yang akan berobat, nomor rujukan, tanggal berkunjung dan jadwal poliklinik
5. Akhiri dengan klik tombol “Daftar Pelayanan”
Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Evaluasi RSUD Prof dr Soekandar, Risyka Amelia menjelaskan, setelah mendaftar, pasien mendapatkan kode boking. Kode tersebut untuk check in yang wajib dilakukan 1 jam sebelum waktu layanan poliklinik yang dipilih pasien.
“Pasien baru bisa check in dalam radius 1 Km dari RSUD Prof dr Soekandar ketika berangkat. Karena kalau check in dari rumah, pasien batal berangkat, malah menambah dan mengganggu antrean,” jelasnya.
Sampai di RSUD Prof dr Soekandar, pasien langsung diarahkan ke mesin APM persis di sebelah pintu masuk lobi rumah sakit. Kemudian masukkan kode boking ke mesin APM untuk mencetak surat egibilitas pasien (SEP) rangkap 3. Dengan begitu, pasien tak perlu lagi mengantre di loket pendaftaran. Sehingga bisa langsung mengantre di poliklinik yang dituju.
“Pasien baru yang belum punya nomor register di RSUD Prof dr Soekandar harus registrasi di bagian pendaftaran sekali saja. Kunjungan berikutnya sudah bisa langsung ke mesin APM,” tutur Risyka.
Tiga rangkap SEP dari mesin APM terdiri dari warna merah muda atau pink untuk pasien saat kontrol, putih untuk klaim BPJS Kesehatan, serta kuning untuk pasien mengambil obat di layanan farmasi atau apotek RSUD Prof dr Soekandar.
“Obatnya bisa ambil di apotek bawa SEP warna kuning, tanpa bawa resep karena sudah elektronik. Obat bisa ditunggu atau diantar dengan ongkir ditanggung pasien,” pungkas Risyka.
(Penulis: Muhammad Gusta)
